Selamat Datang di RSU ARO Pekalongan - Unggulan Bedah

Informasi


Pellentesque habitant morbi tristique senectus et netus et malesuada fames ac turpis egestas. Vestibulum tortor quam, feugiat vitae, ultricies eget, tempor sit amet, ante. Donec eu libero sit amet quam egestas semper. Aenean ultricies mi vitae est. Mauris placerat eleifend leo.

Pellentesque habitant morbi tristique senectus et netus et malesuada fames ac turpis egestas. Vestibulum tortor quam, feugiat vitae, ultricies eget, tempor sit amet, ante. Donec eu libero sit amet quam egestas semper. Aenean ultricies mi vitae est. Mauris placerat eleifend leo.

Pellentesque habitant morbi tristique senectus et netus et malesuada fames ac turpis egestas. Vestibulum tortor quam, feugiat vitae, ultricies eget, tempor sit amet, ante. Donec eu libero sit amet quam egestas semper. Aenean ultricies mi vitae est. Mauris placerat eleifend leo.

dr. Arya Adnan Fadilah, Sp.A

 
Profile Dokter Spesialis Anak

Dokter spesialis anak adalah dokter yang memiliki fokus pada kesehatan fisik, mental, emosional, dan sosial anak-anak, sejak mereka dilahirkan hingga menjadi remaja, yakni pada sampai usia 18 tahun.

dr. Chandra Aquino Tambunan, Sp.B

 
Profile Dokter Spesialis Bedah

Dokter Spesialis Bedah Umum merupakan salah satu bagian dari disiplin ilmu Bedah. Seorang spesialis Bedah memiliki kemampuan untuk mendeteksi penyakit yang membutuhkan atau dalam perkembangannya membutuhkan pembedahan. Ruang lingkup penyakit yang dapat ditangani Bedah Umum meliputi gangguan organ didalam perut seperi lambung, hati, limpa, empedu, usus dan lain-lain. Kelenjar seperti tiroid dan paratiroid, payudara, kulit, jaringan lunak sampai pembulu darah dalam batas tertentu juga dapat dikerjakan.

Gangguan yang dimaksud terkait dengan perubahan bentuk (anatomi) seperti munculnya benjolan tidak normal/tumor, kecelakaan(Trauma) sampai luka bakar. Tidak hanya dapat melalukan prosedur bedah, dokter spesialis Bedah Umum juga mampu mempersiapkan pasien sebelum tindakan bedah dan mendampingi pasien selama proses pemulihan paska pembedahan. Dengan berkembangnya ilmu bedah, terdapat banyak metode yang dapat menjadi pilihan untuk mendapatkan hasil pengobatan yang lebih baik.

Kualifikasi

  • Dokter Umum di Fakultas Lulus Tahun
  • Dokter Spesialis Bedah Umum di Universitas Lulus Tahun

Jadwal Praktek

No Hari : Jam Praktek
1 Senin : 15.00 - 17.00
2 Selasa : 15.00 - 17.00
3 Rabu : 15.00 - 17.00
4 Kamis : 15.00 - 17.00
5 Jumat : 15.00 - 17.00
6 Sabtu : OFF
7 Minggu : OFF

dr. Septian Seno Nugroho, Sp.JP

 
Profile Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah

Dokter spesialis jantung memiliki pengetahuan tentang pencegahan, diagnosis, dan pengobatan berbagai penyakit kardiovaskular, mulai dari penyakit jantung koroner hingga serangan jantung.

Penyakit apa saja yang ditangani oleh dokter spesialis jantung?

Penyakit yang ditangani oleh dokter spesialis jantung dan pembuluh darah meliputi:

  • Penyakit jantung koroner, seperti angin duduk dan serangan jantung.
  • Lemah jantung (kardiomiopati) dan gagal jantung.
  • Serangan jantung dan henti jantung.
  • Gangguan irama jantung (aritmia atau debaran jantung).
  • Kebocoran katup jantung dan penyakit jantung bawaan.
  • Radang selaput jantung (perikarditis).
  • Tumor jantung.
  • Penyakit pembuluh darah, seperti varises.

Kualifikasi

  • Dokter Umum di Fakultas Lulus Tahun
  • Dokter Spesialis Jantung di Universitas Lulus Tahun

Jadwal Praktek

No Hari : Jam Praktek
1 Senin : 14.05 - 16.05
2 Selasa : 14.05 - 16.05
3 Rabu : OFF
4 Kamis : 14.05 - 16.05
5 Jumat : OFF
6 Sabtu : OFF
7 Minggu : OFF

 

drg. Isti Endah

 
Profile Dokter Gigi

Dokter gigi menangani masalah gigi, gusi, dan mulut baik yang memengaruhi fungsi kunyah, bicara, maupun estetika. Jenis-jenis spesialisasi dokter gigi meliputi:

  • Spesialis bedah mulut (Sp.BM) Menangani masalah gigi dan mulut yang harus ditangani dengan cara pembedahan, seperti operasi gigi bungsu dan bibir sumbing.
  • Spesialis orthodonti (Sp.Ort) Menangani masalah pemerataan gigi agar fungsi kunyah, bicara, maupun secara estetika menjadi lebih baik.
  • Spesialis periodonsia (Sp.Perio) Mengatasi gangguan pada gigi dan jaringan penyangga gigi, seperti gingivitis (radang gusi) serta periodontitis (penyakit gusi dan tulang rahang) berat dengan komplikasi.
  • Spesialis konservasi gigi (Sp.KG) Menangani restorasi gigi untuk mengembalikan fungsi gigi maupun untuk tujuan estetika. Beberapa tindakan yang dapat dilakukan yaitu penambalan gigi, veneer, perawatan atau pembedahan akar gigi, dan bleaching.
  • Spesialis prostodonsia (Sp.Pros) Menangani perbaikan dan penggantian gigi, menggunakan gigi palsu dan implan gigi.  
  • Spesialis kedokteran gigi anak (SpKGA) Menangani masalah gigi dan mulut serta memberikan perawatan gigi pada anak-anak, mulai dari usia 1 tahun hingga menjelang remaja.
  • Spesialis penyakit mulut (SpPM) Menangani penyakit mulut karena infeksi bakteri maupun jamur, tumor, kanker lidah, hingga kanker mulut.
  • Spesialis radiologi kedokteran gigi (SpRKG) Menangani interpretasi semua jenis pencitraan gigi dan mulut, seperti Rontgen gigi dan CT-scan, atau MRI, sebagai penunjang diagnosis di daerah mulut dan rahang atas.

Penyakit Apa Saja yang Ditangani oleh Dokter Gigi?

Penyakit yang ditangani oleh dokter gigi meliputi:

  • Bau mulut.
  • Gigi berlubang.
  • Penyakit gusi.
  • Sariawan berkepanjangan.
  • Gigi sensitif.
  • Kanker mulut.
  • Kandidiasis.
  • Oral lichen planus.
  • Gangguan kelenjar ludah.
  • Gigi patah.
  • Gigi tidak rata/sejajar/jarang.
  • Karang gigi.
  • Impaksi gigi.
  • Masalah pada rahang dan langit-langit mulut.

Kualifikasi

  • Dokter Umum di Fakultas Lulus Tahun
  • Dokter Gigi di Universitas Lulus Tahun

Jadwal Praktek

No Hari : Jam Praktek
1 Senin : -
2 Selasa : 14.00 - 15.30
3 Rabu : -
4 Kamis : -
5 Jumat : 14.00 - 15.30
6 Sabtu : -
7 Minggu : -

 

dr. Sutriono

 
Profile Dokter Umum

Dokter umum merupakan dokter yang fokus mengobati masalah kesehatan secara umum. Seorang dokter umum juga dikenal sebagai dokter layanan tingkat pertama yang memegang peranan penting dalam memberikan perawatan medis awal dan berkelanjutan kepada pasien dari segala kelompok usia.

Apa Saja Kemampuan Dokter Umum?

Standar kemampuan yang wajib dimiliki oleh seorang dokter umum, adalah:

  • Memiliki keahlian anamnesis (wawancara medis) kepada para pasiennya. Ini bertujuan untuk mencari tahu keluhan penyakit yang dialami dan informasi lainnya yang berkaitan dengan penyakit.  
  • Memiliki keahlian dalam melakukan pemeriksaan fisik umum guna mendiagnosis dan menentukan pengobatan yang sesuai dengan kebutuhan pasien.
  • Dapat meresepkan obat-obatan berdasarkan penyakit yang diderita pasien.
  • Mampu memberikan vaksinasi dan melakukan perawatan luka.
  • Dapat memberikan edukasi atau konseling mengenai pemeliharaan kesehatan yang baik.
  • Mampu melakukan rehabilitasi medis dasar pada pasien dan masyarakat guna mencegah komplikasi penyakit lebih lanjut.
  • Mampu melakukan pemeriksaan penunjang sederhana, seperti tes urine dan tes darah, serta menginterpretasi hasil tes tersebut.
  • Mampu mengusulkan tes penunjang lain, misalnya pemeriksaan Rontgen, berdasarkan gejala yang dialami pasien.
  • Dapat melakukan tindakan pencegahan dan membantu mengarahkan pasien agar mau menjalankan pola hidup sehat.
  • Bertanggung jawab untuk merujuk pasiennya ke dokter spesialis yang sesuai.
  • Bisa melakukan operasi pembedahaan kecil.
  • Mampu memberikan pertolongan pertama pada pasien gawat darurat.

Penyakit Apa yang Bisa Ditangani Dokter Umum?

Berikut adalah beberapa masalah kesehatan yang bisa ditangani dokter umum:

  • Infeksi saluran pernapasan akut, seperti flu, radang tenggorokan, amandel, dan  dan laringitis.
  • Penyakit pada paru-paru, seperti pneumonia, asma, tuberkulosis paru tanpa komplikasi, dan bronkitis akut.
  • Mabuk perjalanan.
  • Kejang demam.
  • Migrain, sakit kepala, dan vertigo.
  • Hipertensi.
  • Nyeri sendi dan otot.
  • Gangguan tidur (insomnia).
  • Penyakit pada mata, seperti konjungtivitis dan mata kering.
  • Infeksi telinga, misalnya otitis eksterna.
  • Rhinitis alergi dan rhinitis akut.
  • Infeksi bakteri, jamur, dan parasit.
  • Penyakit menular seksual, misalnya gonore.
  • Masalah pencernaan, seperti penyakit asam lambung, gastritis, diare, dan konstipasi.
  • Demam tifoid.
  • Alergi makanan, intoleransi makanan, serta keracunan makanan.
  • Reaksi anafilaktik.
  • Penyakit infeksi saluran kemih (ISK).
  • Infeksi payudara (mastitis).
  • Penyakit metabolik, termasuk diabetes, kolesterol tinggi, asam urat, malnutrisi, dan obesitas.
  • Kekurangan zat besi (anemia).
  • Masalah kulit, seperti dermatitis kontak iritan, eksim atopik, biduran, kutu, kudis, dan infeksi jamur pada kulit.

Ada pula penyakit lain yang tidak bisa ditangani secara menyeluruh oleh dokter umum, seperti meningitis, epilepsi, glaukoma akut, penyakit paru obstruksi kronik (PPOK), dan gagal jantung. Namun pada kasus-kasus tersebut, dokter umum bertanggung jawab untuk memberikan perawatan awal untuk memastikan kondisi pasien stabil dan mencegah komplikasi berlanjut.

Dalam praktik sehari-hari, pasien yang menderita penyakit-penyakit tersebut akan dirujuk oleh dokter umum ke dokter spesialis untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Kualifikasi

  • Dokter Umum di Fakultas Kedokteran Lulus Tahun

Jadwal Praktek

No Shift : Jam Praktek
1 Pagi : 07.00 - 14.00
2 Siang : 14.00 - 21.00
3 Malam : 21.00 - 07.00

 

dr. Sri Khodijah

 
Profile Dokter Umum

Dokter umum merupakan dokter yang fokus mengobati masalah kesehatan secara umum. Seorang dokter umum juga dikenal sebagai dokter layanan tingkat pertama yang memegang peranan penting dalam memberikan perawatan medis awal dan berkelanjutan kepada pasien dari segala kelompok usia.

Apa Saja Kemampuan Dokter Umum?

Standar kemampuan yang wajib dimiliki oleh seorang dokter umum, adalah:

  • Memiliki keahlian anamnesis (wawancara medis) kepada para pasiennya. Ini bertujuan untuk mencari tahu keluhan penyakit yang dialami dan informasi lainnya yang berkaitan dengan penyakit.  
  • Memiliki keahlian dalam melakukan pemeriksaan fisik umum guna mendiagnosis dan menentukan pengobatan yang sesuai dengan kebutuhan pasien.
  • Dapat meresepkan obat-obatan berdasarkan penyakit yang diderita pasien.
  • Mampu memberikan vaksinasi dan melakukan perawatan luka.
  • Dapat memberikan edukasi atau konseling mengenai pemeliharaan kesehatan yang baik.
  • Mampu melakukan rehabilitasi medis dasar pada pasien dan masyarakat guna mencegah komplikasi penyakit lebih lanjut.
  • Mampu melakukan pemeriksaan penunjang sederhana, seperti tes urine dan tes darah, serta menginterpretasi hasil tes tersebut.
  • Mampu mengusulkan tes penunjang lain, misalnya pemeriksaan Rontgen, berdasarkan gejala yang dialami pasien.
  • Dapat melakukan tindakan pencegahan dan membantu mengarahkan pasien agar mau menjalankan pola hidup sehat.
  • Bertanggung jawab untuk merujuk pasiennya ke dokter spesialis yang sesuai.
  • Bisa melakukan operasi pembedahaan kecil.
  • Mampu memberikan pertolongan pertama pada pasien gawat darurat.

Penyakit Apa yang Bisa Ditangani Dokter Umum?

Berikut adalah beberapa masalah kesehatan yang bisa ditangani dokter umum:

  • Infeksi saluran pernapasan akut, seperti flu, radang tenggorokan, amandel, dan  dan laringitis.
  • Penyakit pada paru-paru, seperti pneumonia, asma, tuberkulosis paru tanpa komplikasi, dan bronkitis akut.
  • Mabuk perjalanan.
  • Kejang demam.
  • Migrain, sakit kepala, dan vertigo.
  • Hipertensi.
  • Nyeri sendi dan otot.
  • Gangguan tidur (insomnia).
  • Penyakit pada mata, seperti konjungtivitis dan mata kering.
  • Infeksi telinga, misalnya otitis eksterna.
  • Rhinitis alergi dan rhinitis akut.
  • Infeksi bakteri, jamur, dan parasit.
  • Penyakit menular seksual, misalnya gonore.
  • Masalah pencernaan, seperti penyakit asam lambung, gastritis, diare, dan konstipasi.
  • Demam tifoid.
  • Alergi makanan, intoleransi makanan, serta keracunan makanan.
  • Reaksi anafilaktik.
  • Penyakit infeksi saluran kemih (ISK).
  • Infeksi payudara (mastitis).
  • Penyakit metabolik, termasuk diabetes, kolesterol tinggi, asam urat, malnutrisi, dan obesitas.
  • Kekurangan zat besi (anemia).
  • Masalah kulit, seperti dermatitis kontak iritan, eksim atopik, biduran, kutu, kudis, dan infeksi jamur pada kulit.

Ada pula penyakit lain yang tidak bisa ditangani secara menyeluruh oleh dokter umum, seperti meningitis, epilepsi, glaukoma akut, penyakit paru obstruksi kronik (PPOK), dan gagal jantung. Namun pada kasus-kasus tersebut, dokter umum bertanggung jawab untuk memberikan perawatan awal untuk memastikan kondisi pasien stabil dan mencegah komplikasi berlanjut.

Dalam praktik sehari-hari, pasien yang menderita penyakit-penyakit tersebut akan dirujuk oleh dokter umum ke dokter spesialis untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Kualifikasi

  • Dokter Umum di Fakultas Kedokteran Lulus Tahun

Jadwal Praktek

No Shift : Jam Praktek
1 Pagi : 07.00 - 14.00
2 Siang : 14.00 - 21.00
3 Malam : 21.00 - 07.00

 

dr. Akhsanul Yasril Ihza

 
Profile Dokter Umum

Dokter umum merupakan dokter yang fokus mengobati masalah kesehatan secara umum. Seorang dokter umum juga dikenal sebagai dokter layanan tingkat pertama yang memegang peranan penting dalam memberikan perawatan medis awal dan berkelanjutan kepada pasien dari segala kelompok usia.

Apa Saja Kemampuan Dokter Umum?

Standar kemampuan yang wajib dimiliki oleh seorang dokter umum, adalah:

  • Memiliki keahlian anamnesis (wawancara medis) kepada para pasiennya. Ini bertujuan untuk mencari tahu keluhan penyakit yang dialami dan informasi lainnya yang berkaitan dengan penyakit.  
  • Memiliki keahlian dalam melakukan pemeriksaan fisik umum guna mendiagnosis dan menentukan pengobatan yang sesuai dengan kebutuhan pasien.
  • Dapat meresepkan obat-obatan berdasarkan penyakit yang diderita pasien.
  • Mampu memberikan vaksinasi dan melakukan perawatan luka.
  • Dapat memberikan edukasi atau konseling mengenai pemeliharaan kesehatan yang baik.
  • Mampu melakukan rehabilitasi medis dasar pada pasien dan masyarakat guna mencegah komplikasi penyakit lebih lanjut.
  • Mampu melakukan pemeriksaan penunjang sederhana, seperti tes urine dan tes darah, serta menginterpretasi hasil tes tersebut.
  • Mampu mengusulkan tes penunjang lain, misalnya pemeriksaan Rontgen, berdasarkan gejala yang dialami pasien.
  • Dapat melakukan tindakan pencegahan dan membantu mengarahkan pasien agar mau menjalankan pola hidup sehat.
  • Bertanggung jawab untuk merujuk pasiennya ke dokter spesialis yang sesuai.
  • Bisa melakukan operasi pembedahaan kecil.
  • Mampu memberikan pertolongan pertama pada pasien gawat darurat.

Penyakit Apa yang Bisa Ditangani Dokter Umum?

Berikut adalah beberapa masalah kesehatan yang bisa ditangani dokter umum:

  • Infeksi saluran pernapasan akut, seperti flu, radang tenggorokan, amandel, dan  dan laringitis.
  • Penyakit pada paru-paru, seperti pneumonia, asma, tuberkulosis paru tanpa komplikasi, dan bronkitis akut.
  • Mabuk perjalanan.
  • Kejang demam.
  • Migrain, sakit kepala, dan vertigo.
  • Hipertensi.
  • Nyeri sendi dan otot.
  • Gangguan tidur (insomnia).
  • Penyakit pada mata, seperti konjungtivitis dan mata kering.
  • Infeksi telinga, misalnya otitis eksterna.
  • Rhinitis alergi dan rhinitis akut.
  • Infeksi bakteri, jamur, dan parasit.
  • Penyakit menular seksual, misalnya gonore.
  • Masalah pencernaan, seperti penyakit asam lambung, gastritis, diare, dan konstipasi.
  • Demam tifoid.
  • Alergi makanan, intoleransi makanan, serta keracunan makanan.
  • Reaksi anafilaktik.
  • Penyakit infeksi saluran kemih (ISK).
  • Infeksi payudara (mastitis).
  • Penyakit metabolik, termasuk diabetes, kolesterol tinggi, asam urat, malnutrisi, dan obesitas.
  • Kekurangan zat besi (anemia).
  • Masalah kulit, seperti dermatitis kontak iritan, eksim atopik, biduran, kutu, kudis, dan infeksi jamur pada kulit.

Ada pula penyakit lain yang tidak bisa ditangani secara menyeluruh oleh dokter umum, seperti meningitis, epilepsi, glaukoma akut, penyakit paru obstruksi kronik (PPOK), dan gagal jantung. Namun pada kasus-kasus tersebut, dokter umum bertanggung jawab untuk memberikan perawatan awal untuk memastikan kondisi pasien stabil dan mencegah komplikasi berlanjut.

Dalam praktik sehari-hari, pasien yang menderita penyakit-penyakit tersebut akan dirujuk oleh dokter umum ke dokter spesialis untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Kualifikasi

  • Dokter Umum di Fakultas Kedokteran Lulus Tahun

Jadwal Praktek

No Shift : Jam Praktek
1 Pagi : 07.00 - 14.00
2 Siang : 14.00 - 21.00
3 Malam : 21.00 - 07.00

Menu